TOKYO – Setelah menghadapi masalah kelangkaan selama tiga tahun akibat fenomena kelangkaan chip global sejak 2020, Sony dengan bangga mengumumkan bahwa stok PlayStation 5 (PS5) kini telah pulih sepenuhnya di pasar global.
Selama beberapa tahun terakhir, pelanggan PS5 mengalami kesulitan mencari konsol game ini karena pasokan yang terbatas dan peran calo nakal yang mempersulit distribusi. Namun, berita baiknya adalah bahwa kini stok PS5 tidak hanya aman, tetapi juga melimpah. Sony percaya surplus ini akan menciptakan persaingan sehat di antara pengecer untuk mendapatkan penjualan.
Pernyataan ini disampaikan oleh Eric Lempel, pimpinan Sony, yang juga mengungkapkan bahwa Sony telah merancang ulang layanan berlangganan PlayStation Plus. Selain itu, minggu ini, Sony juga memperkenalkan layanan cloud gaming untuk game PS5. Dengan ini, para pemain dapat melakukan cloud streaming pada banyak game yang mereka miliki secara digital, meningkatkan pengalaman bermain mereka.
Selain pembaruan mengenai stok PS5, Sony juga mengumumkan peluncuran kontroler khusus PS5 yang dirancang untuk para disabilitas. Kontroler ini dirancang dengan tombol dan penutup stick yang besar dan dapat ditukar. Pengguna memiliki fleksibilitas untuk mengonfigurasi tata letak tombol sesuai dengan kebutuhan individu mereka.
Lebih lanjut, kontroler ini dapat diletakkan rata di atas meja atau baki pada kursi roda, memudahkan pengguna dalam penggunaannya. Dengan bentuk lingkaran dan tombol di sepanjang tepinya, serta joystick yang menonjol keluar dari samping, Sony memastikan kontrolernya dapat dimainkan dalam posisi 360 derajat.
Kontroler ini juga dilengkapi dengan empat port ekspansi, memungkinkan pemain untuk memasang pengontrol atau aksesori tambahan sesuai dengan preferensi mereka. Semua desain ini telah dikerjakan oleh konsultan aksesibilitas khusus, memastikan bahwa kontroler ini benar-benar memenuhi kebutuhan pengguna dengan disabilitas.