Bigzure – Setiap harinya, kebutuhan pengguna internet di Indonesia terus mengalami peningkatan, seperti yang diungkapkan oleh Muhammad Arif, Ketua Umum Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJI). Data pengguna internet terus diperbarui secara konsisten, dan hasil survei terakhir menunjukkan pertumbuhan signifikan.
Dalam survei terbaru yang dirilis oleh APJI dua minggu lalu, pada bulan Januari, penetrasi internet di Indonesia mencapai 79,5 persen, atau sekitar 220 juta jiwa. Arif menyatakan bahwa persentase kenaikan ini, meskipun tidak terlalu signifikan setiap tahun, mengalami lonjakan yang cukup besar pada periode 2018 hingga 2020 selama pandemi Covid-19.
Pertumbuhan pengguna internet di Indonesia tidak terlepas dari tantangan demografi yang ada, terutama karena Indonesia memiliki banyak pulau dan gunung. Meskipun demikian, upaya untuk memperluas jangkauan internet sudah dilakukan dengan penerapan kebijakan pemerataan.
Sementara kebijakan pemerataan internet sudah ada dan sebagian besar berjalan baik, beberapa daerah membutuhkan inisiatif ekstra. Kolaborasi antara pihak swasta dan pemerintah diharapkan dapat mempercepat implementasi fasilitas internet, terutama di daerah yang sulit dijangkau dengan kabel.
Dengan pertumbuhan yang signifikan, diperlukan langkah-langkah strategis untuk memastikan bahwa penetrasi internet di seluruh Indonesia tetap meningkat. Kolaborasi antar sektor dan kebijakan yang mendukung akan menjadi kunci untuk memastikan semua lapisan masyarakat dapat mengakses fasilitas internet tanpa hambatan.
