CEO Louis Vuitton Moet Hennessy (LVMH), Bernard Arnault, telah menggantikan Elon Musk sebagai orang terkaya di dunia pada tahun 2024. Kekayaan bersih Arnault mencapai USD207 miliar atau setara dengan Rp3.233,4 triliun. Pada Sabtu (27/1/2024), data dari The Real Time Billionaires menunjukkan peningkatan kekayaan Arnault sebesar 12,42%, atau USD22,9 miliar (Rp357,7 triliun).
Pada tahun 2023, Arnault berada di posisi kedua di bawah Elon Musk. Namun, kenaikan saham LVMH lebih dari 13% telah membuat kekayaan Arnault melonjak pesat, menggeser Elon Musk dari posisi teratas dengan kekayaan bersih USD204,5 miliar atau setara dengan Rp3.194,4 triliun.
Bernard Arnault, yang merupakan CEO dan ketua LVMH, memimpin perusahaan industri barang mewah dan merek terkenal seperti Louis Vuitton, Christian Dior, dan Sephora. LVMH juga mengakuisisi Tiffany & Co dengan nilai USD15,8 miliar pada tahun 2021, dianggap sebagai akuisisi merek mewah terbesar sepanjang masa.
Selain itu, perusahaan induk Arnault, Agache, mendukung Aglaé Ventures, sebuah perusahaan modal ventura, dan berinvestasi di bisnis Netflix serta perusahaan induk TikTok, ByteDance. Pada usia 74, Bernard Arnault memiliki lima anak yang semuanya bekerja di LVMH. Pada Juli 2022, Arnault mengusulkan reorganisasi perusahaan Agache untuk memberikan saham yang sama kepada anak-anaknya.
